Rembang – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Rembang mengundang Panwaslu Kecamatan, berserta Kesekretariatan Panwaslu Kecamatan guna evaluasi internal pasca penyelenggraan Pemilu 2019 pada Rabu (26/6).
Kegiatan yang bertempat di Teras Kota Rembang tersebut dibagi menjadi empat kelompok sesuai dengan divisi masing-masing. Empat forum diskusi tersebut diantaranya terdiri dari Kesekretariatan, Divisi SDM dan Organisasi, Divisi Pengawasan Hubungan Antar Lembaga, dan Divisi Penindakan.
Dari empat kelompok tersebut masing-masing menjelaskan berbagai permasalahan dan solusinya. Pada kelompok pertama yakni kesekretariatan memaparkan beberapa masalah dan memberikan solusinya terkait dengan Training Of Trainer (TOT), Bimbingan Teknis (Bimtek), Rapat Koordinator (Rakor), Rapat Kerja Teknis (Rakernis).
Divisi SDM dan organisasi memaparkan beberapa masalah dan memberikan solusinya terkait dengan rekrutment Panwaslu kecamatan, rekrutment PPD, Supervisi, Pleno, dan pelaporan Pengawasan.
Tidak hanya itu, Divisi Pengawasan hubungan Antar Lembaga juga memaparkan beberapa masalah dan solusi terkait dengan Pengawasan setiap tahapan Pemilu.
Sedangkan divisi penindakan memaparkan beberapa masalah dan memberikan solusinya terkait dengan upaya penindakan selama pengawasan tahapan Pemilu. “Pengawasan Pemilu tahun ini memiliki keunggulan, yakni sistem pengawasan yang baik,” ucap Ketua Panwaslu Kecamatan Pancur, Rinduwan.
Koordinator Divisi SDM dan Organisasi Bawaslu Rembang, MD Muttaqin mengatakan, evaluasi ini penting, karena akan disampaikan kepada Bawaslu RI. Evaluasi itu akan dijadikan sebagai bahan untuk membuat Peraturan Bawaslu pada Pemilu berikutnya. “Bahan evaluasi itu akan kami kirimkan ke Bawaslu RI,” kata dia.
Dari daftar inventarisir masalah dan solusi itu diharapkan dapat dijadikan sebagai catatan pada penyelanggaraan pemilihan umum berikutnya sehingga bisa di gelar lebih baik.(*)
